Libur idul adha, saya dan ibu saya menyempatkan berkunjung
ke kampung halaman di Maroangin, Enrekang. Yaa untuk melepas rindu dengan sanak
saudara yang ada di sana. Di rumah tante, kakak dari ibu saya. Dulunya rumah
nenek, berhubung nenek sudah ada di tempat yang damai di sisi-Nya, jadi
sekarang rumah milik tante seorang.
Banyak sekali yang berubah disana. Mulai dari suasananya,
hingga keadaan fisiknya. Rumah nenek, tempat masa kecil saya yang terindah.
Tempat saya dan sepupu-sepupu saya bertemu dan bermain bersama ketika liburan
tiba. Sekarang sudah sangat jauh berbeda. Tak terasa sekarang saya sudah
berumur 23 tahun. Masa terindah di rumah nenek waktu itu ketika saya masih
berumur 9 – 16 tahun. Setelah itu sudah berubah. Selain karena kami bersepupu
sudah beranjak dewasa semua, sudah jarang lagi kami datang untuk berkumpul
liburan bersama-sama. Selain karena saat ini kedua orang tua dari orang tua (kakek-nenek)
kami sudah tiada, sudah jarang pula ada acara-acara keluarga yang mengharuskan
kami berkumpul di kampung halaman, kecuali ada acara sepupu yang menikah. Meskipun
saya sendiri sudah tidak pernah lagi hadir tiap kali ada sepupu yang menikah,
dikarenakan jarak yang jauh dari domisili saya, kota tempat saya bekerja.
Tidak ada lagi permainan-permainan masa kecil yang bisa
dimainkan di usia yang sekarang. Kini, tinggal keponakan-keponakan yang menjadi
hiburan kami, tak lagi seperti dulu ketika kami yang menjadi hiburan para orang
tua kami. Satu per satu sepupu saya sudah menikah. Masih ada beberapa yang belum
menikah (termasuk saya), karena masih mencari calonnya, dan juga karena masih
dalam tahap membangun kehidupan sendiri, masih ada yang bersekolah, dan mencari
pekerjaan yang lebih baik.
Semua sudah sangat berubah, sedih juga mengingat masa-masa
dulu ketika saya masih kecil, menikmati segala hiburan apapun disana. Sempat saya
mengabadikan gambar rumah nenek yang sekarang. Sekadar untuk menjadi pengobat
rindu seandainya saya tiba-tiba mengingat tempat terindah masa kecil saya, yang
damai, tenteram dan asri itu.
 |
halaman depan rumah nenek |
 |
halaman depan tempat kami bermain bola |
 |
kebun rambutan milik bapak saya, sekarang sudah tak terurus lagi |
 |
gubuk nenek, tua, lapuk, tapi masih sangat nyaman. note: gambar Dora saya yang bikin |
 |
teras depan, tempat kami bercanda bersama |
 |
ruangan tengah, tempat segala jenis permainan masa kecil kami dimainkan |
 |
foto pernikahan kakak terpajang di rumah nenek
(saya ada juga, dengan rambut gondrong waktu masih alay2nya) |
 |
ruang makan, dengan lantai dan dinding yang berlubang-lubang |
0 comments:
Posting Komentar